Postingan saya kali
ini akan membahas dengan Warna, mulai dari pengertian warna, macam-macam warna
dan penjelasannya, model warna dan bagaimana pemilihan warna oleh masyarakat.
Ini merupakan tugas kedua dari mata kuliah Desain Permodelan Grafik. Tidak usah
panjang lebar saya akan menjelaskan definisi warna.
Warna
adalah salah satu elemen yang cukup penting dalam desain grafis. Dalam ilmu seni rupa,
warna
bisa mewakili emosi dari karya tersebut sehingga pesan dari karya tersebut bisa
lebih mudah diterima oleh audience. Elemen warna
dalam desain grafis juga memiliki fungsi tersebut untuk lebih detailnya bisa dibaca pada artikel
saya berikut.
Banyak
pemula desain terutama desain grafis kesulitan dalam pemilihan warna. Maklum,
seorang desainer grafis tidak akan dianggap pakar bila tidak menguasai bidang
ini. Kesalahan pemilihan warna bisa berakibat fatal. Warna – warna tertentu
dapat menyebabkan mata cepat lelah, jika tidak dipadukan dengan warna yang
cocok. Semua orang punya selera sendiri dalam hal pemilihan kombinasi warna
namun terdapat satu titk temu dalam hal ini, harmoni.
Warna terbagi atas 3
golongan yaitu warna dasar (primer), warna sekunder, dan warna tersier. Ini lah
penjelsannya dari masing-masing golongan :
1.
Warna
Dasar (Primer)
Warna dasar terdiri dari 2 golongan.
·
Golongan pertama terdiri dari 3
warna dasar yaitu merah, kuning dan biru.
·
Golongan kedua terdiri dari 3 warna
dasar juga yaitu merah, hijau dan biru.
Golongan pertama digunakan sebagai
warna dasar untuk melihat benda dan golongan kedua untuk melihat cahaya (warna
dasar yang terlihat saat kita menonton TV ataupun layar monitor dikomputer).
2.
Warna Sekunder
Warna sekunder dihasilkan dari
percampuran 2 jenis warna dasar. Misalnya : Merah + Kuning = Oranye.
3.
Warna Tersier
Warna tersier merupakan hasil dari
penggabungan warna sekunder dengan 1 jenis warna primer.
Contoh: Oranye + Merah = Merah-oranye.
Contoh: Oranye + Merah = Merah-oranye.
Selain itu, warna juga mempunyai
pengelompokkan diantaranya adalah;
- Warna netral, adalah warna-warna yang tidak lagi memiliki kemurnian warna atau dengan kata lain bukan merupakan warna primer maupun sekunder. Warna ini merupakan campuran ketiga komponen warna sekaligus, tetapi tidak dalam komposisi tepat sama.
- Warna kontras atau komplementer, adalah warna yang berkesan berlawanan satu dengan lainnya. Warna kontras bisa didapatkan dari warna yang berseberangan (memotong titik tengah segitiga) terdiri atas warna primer dan warna sekunder. Tetapi tidak menutup kemungkinan pula membentuk kontras warna dengan menolah nilai ataupun kemurnian warna. Contoh warna kontras adalah merah dengan hijau, kuning dengan ungu dan biru dengan jingga.
- Warna panas, adalah kelompok warna dalam rentang setengah lingkaran di dalam lingkaran warna mulai dari merah hingga kuning. Warna ini menjadi simbol, riang, semangat, marah dsb. Warna panas mengesankan jarak yang dekat.
- Warna dingin, adalah kelompok warna dalam rentang setengah lingkaran di dalam lingkaran warna mulai dari hijau hingga ungu. Warna ini menjadi simbol kelembutan, sejuk, nyaman dsb. Warna dingin mengesankan jarak yang jauh.
Inilah macam-macam warna yang
ada:
1.
Warna
Merah
Merah
adalah salah satu warna primer additif, merupakan komplemen dari
warna cyan
(biru kehijau-hijauan). Warna merah pernah dipertimbangkan untuk menjadi warna
primer subtraktif, dan kadang-kadang masih tergambar sebagai seperti itu di
tulisan yang tidak ilmiah; akan tetapi, warna cyan,
magenta
dan kuning
sekarang diketahui lebih dekat ke warna primer subtraktif yang dapat dideteksi
oleh mata, dan dipakai di pencetakan warna modern.
Warna
merah memberi arti gairah dan memberi energy dan menyerukan terlaksananya suatu
tindakan. Dalam psikologi warna merah merupakan simbol dari energi, gairah, action, kekuatan dan kegembiraan.
Dominasi warna merah mampu merangsang indra fisik seperti meningkatkan nafsu
makan dan gairah seksual.
Negatifnya
warna merah identik dengan kekerasan dan kecemasan. Untuk menjaga
keseimbangannya warna merah baik jika dipadukan dengan warna biru muda.
2.
Warna
Orange (Jingga)
Warna
jingga atau oranye terjadi antara merah
dan kuning
dalam spektrum terlihat pada panjang gelombang
sekitar 620-585 nanometer.
Dia memiliki warna yang sama dengan jeruk. Dengan bahan pewarna alami seperti cat atau krayon,
oranye adalah warna sekunder yang
dapat diperoleh dari warna primer dengan mencampur merah (atau lebih
tepat lagi, magenta)
dan kuning.
Warna
oranye memberi kesan hangat dan bersemangat. Warna ini merupakan symbol dari
petualangan, optimisme, percaya diri dan kemampuan dalam bersosialisasi. Warna
oranye sebagai peleburan dari warna merah dan kuning, sama-sama memberi efek
yang kuat dan hangat.
Namun
sekedar catatan bahwa warna oranye juga dapat memberi kesan murah jika
digunakan terlalu dominan, karena warna ini memberi kesan mudah untuk
dijangkau. Warna yang baik untuk dipasangkan dengan warna oranye diantaranya
adalah warna ungu atau biru karena akan memberi kesan unik dan berkelas.
3.
Warna
Kuning
Kuning
merupakan warna cerah, melambangkan perdamaian dan keceriaan. Warna kuning
merupakan salah satu dari tiga warna primer
subtraktif, bersama dengan magenta
dan cyan.
Sistem warna CMYK
dalam cetak warna memakai empat warna tinta, salah satunya adalah kuning.
Warna kuning memberi arti kehangatan dan rasa bahagia dan seolah
ingin menimbulkan hasrat untuk bermain. Dengan kata lain warna ini juga
mengandung makna optimis, semangat dan ceria.
Dari
sisi psikologi keberadaan warna kuning dapat merangsang aktivitas pikiran dan
mental. Warna kuning sangat baik digunakan untuk membantu penalaran secara
logis dan analitis sehingga individu penyuka warna kuning cenderung lebih
bijaksana dan cerdas dari sisi akademis, mereka lebih kreatif dan pandai
meciptakan ide yang original.
Namun
negatifnya mereka juga orang yang mudah cemas, gelisah dan sering dikuasai
ketakutan, terlebih dalam menghadapi orang yang juga sedang merasa tertekan
ataupun stress mereka cenderung menjadi terlalu kritis dan menghakimi.
4.
Warna Hijau
Hijau merupakan salah satu dari warna
sekunder hasil penggabungan antara Kuning dan Biru, dan merupakan komplemen
dari magenta.
Hijau menyejukan, dan warna yang banyak dijumpai pada daun-daun ini bermanfaat
untuk mengurangi stres.
Hijau adalah jenis warna
antara kuning
dan sian.
Warna hijau adalah warna yang identik
dengan alam dan mampu memberi suasana tenang dan santai. Berdasarkan cara
pandang ilmu psikologi warna hijau sangat membantu seseorang yang berada dalam
situasi tertekan untuk menjadi lebih mampu dalam menyeimbangkan emosi dan
memudahkan keterbukaan dalam berkomunikasi. Hal ini diyakini sebagai efek
rileksasi dan menenangkan yang terkandung dalam warna ini. Didalam bidang
design warna hijau memiliki nilai tersendiri karena dapat memberi kesan segar
dan membumi terlebih jika dikombinasikan dengan warna coklat gelap.
5.
Warna Biru
Biru merupakan salah satu dari tiga warna primer
additif selain merah
dan kuning.
Biru adalah warna langit
dan sering pula digunakan untuk menggambarkan warna laut.
Warna biru merupakan salah satu warna yang sering dijumpai. Biru merupakan
warna langit karena pantulan warna langit. Air dalam kuantitas yang banyak
kelihatan biru karena cahaya merah (kira-kira 750 milimeter) diserap oleh
molekul air. Namun ada pula yang menganggap bahwa warna biru tersebut berasal
dari kehidupan plankton di bawah laut.
Kaum
keturunan ningrat biasanya sering disebut
"berdarah biru". Karena itulah, warna biru selalu digunakan untuk
seragam resmi, seperti seragam
polisi.
Warna biru umumnya memberi efek
menenangkan dan diyakini mampu mengatasi insomnia, kecemasan, tekanan darah
tinggi dan migraine. Didalam dunia bisnis warna biru disebut sebagai
warna corporate karena hampir sebagian besar perusahaan menggunakan biru
sebagai warna utamanya. Hal ini dikarenakan warna biru mampu memberi kesan
profesional dan kepercayaan.
Diyakini bahwa warna biru dapat
merangsang kemampuan berkomunikasi, ekspresi artistic dan juga sebagai
symbol kekuatan. Berdasarkan cara pandang ilmu psikologi warna biru tua mampu
merangsang pemikiran yang jernih dan biru muda membantu menenangkan pikiran dan
meningkatkan konsentrasi.
6.
Warna Hitam
Warna
hitam adalah warna yang akan memberi kesan suram, gelap dan menakutkan namun
juga elegan. Karena itu elemen apapun jika dikombinasikan dengan warna hitam
akan terlihat menarik .
7.
Warna Putih
Salah satu kelebihan warna putih
adalah kemampuannya untuk membantu mengurangi rasa nyeri. Ini dikarenakan warna
putih memberi kesan kebebasan dan keterbukaan. Kekurangan warna putih adalah
dapat memberi rasa sakit kepala dan mata lelah jika warna ini terlalu
mendominasi.
Bagi pekerja kesehatan warna putih
memberi kesan steril. Putih sebagai warna yang murni dan tidak menggunakan
campuran apapun memberi arti yang suci dan bersih. Untuk design yang minimalis
penggunaan warna putih dapat menjadi pilihan yang tepat.
8.
Warna Cokelat
Warna coklat adalah salah satu warna
yang mengandung unsur bumi. Dominasi warna ini akan memberi kesan hangat,
nyaman dan aman. Kelebihan lainnya adalah warna coklat dapat menimbulkan kesan
modern, canggih dan mahal karena kedekatannya dengan warna emas.
Secara psikologis warna coklat akan
memberi kesan kuat dan dapat diandalkan. Design logo yang tepat untuk warna
coklat adalah usaha seperti firma hukum.
Dalam hal pemilihan warna seler
seseorang sangat lah berbeda, ada yang suka
memakai warna yang cerah namun ada pula yang menggunakan warna yang
netral. Contohlah seseorang memilih warna merah di gunakan di pakaiannya di
karenakan warna merah itu mencerminkan orang tersebut sedang merasakan bahagia.
Lalu ada pula yang memilih warna biru di dalam pemilihan warna pakaian di
karena kan warna biru itu enak di lihat oleh mata dan dapat meredam emosi, lalu
adapula yang menggunakan warna hijau karena menurut masyarakat warna hijau
merupakan warna penyeimbang dan dapat merasakan kesejukan apabila melihat warna
hijau.
Warna kuning merupakan warna yang
paling tidak di sukai oleh masyarakat, karena warna kuning terlihat norak dan
tidak sedap di lihat oleh mata. Warna hitam menurut masyarakat seseorang yang
bertubuh gemuk atapun gendut menggunakan pakaian berwarna hitam itu dapat
terlihat kurus tetapi warna hitam memiliki sisi negative karena warna hitam
dapat menyerap sinar matahari sehingga yang menggunakan warna hitam pasti
selalu berkeringat ataupun kepanasan. Dan yang terakhir warna putih, warna
putih merupakan warna netral sehingga menjadi favorit bagi masyarakat, warna
putting banyak di gunakan untuk cat rumah agar sinar matahri tidak menyerak ke
dalam rumah.
Sekali lagi pemilihan warna itu
bervariasi seleranya, ada yang memilih warna dengan cara feng shui, atau ada
pula yang memilih warna dengan kecerahannya, dan macam-macam cara untuk
pemilihan warna. Mungkin penjelasan di atas ada yang setuju ataupun ada yang
tidak setuju, tetapi itu informasi yang saya dapatkan tentang pemilihan warna.
Demikian postingan saya tentang
penjelasan warna, mohon maaf apabila ada yang tidak setuju dengan informasi
yang saya berikan.
Sumber:
Nama: Muhammad Anhar Rosyadi
Kelas: 3 IA 26
NPM: 54411762
Tidak ada komentar:
Posting Komentar